CETUSAN MINDA

..Si Miskin .... Si Kaya..


 Suatu hari ada seorang  miskin dengan 
berpakaian compang-camping 
yang sangat lusuh berdebu ,
datang menghadap Nabi Musa a.s.




Si miskin itu kemudian berkata kepada Baginda Musa a.s., 
"Ya Nabiullah, Kalamullah, tolong sampaikan kepada Allah s.w.t. permohonanku ini agar Allah s.w.t. menjadikan
aku orang yang kaya."
Nabi Musa a.s. tersenyum dan berkata kepada orang itu,
"Saudaraku, banyak-banyaklah kamu bersyukur 
kepada Allah s.w.t.". 
Si miskin itu agak terkejut dan kesal, lalu ia berkata,
"Bagaimana aku mau banyak bersyukur, aku makan pun jarang, dan pakaian yang aku gunakan pun hanya satu lembar ini saja"!. 
Akhirnya si miskin itu pulang tanpa mendapatkan apa yang diinginkannya.

Beberapa waktu kemudian seorang kaya datang menghadap Nabi Musa a.s.. 
Orang tersebut bersih badannya juga rapi pakaiannya.

Ia berkata kepada Nabi Musa a.s., 
"Wahai Nabiullah, tolong sampaikan kepada 
Allah s.w.t. permohonanku ini agar dijadikannya 
aku ini seorang yang miskin, terkadang aku merasa 
terganggu dengan hartaku itu."
Nabi Musa a.s.pun tersenyum, lalu ia berkata, 
"Wahai saudaraku, janganlah kamu bersyukur
kepada Allah s.w.t.". 
"Ya Nabiullah, bagaimana aku tidak bersyukur
kepada Allah s.w.t.?. 
Allah s.w.t. telah memberiku mata yang 
dengannya aku dapat melihat. 
Telinga yang dengannya 
aku dapat mendengar. 
Allah s.w.t. telah memberiku tangan
yang dengannya aku dapat bekerja
dan
telah memberiku kaki yang dengannya
aku dapat berjalan, 
bagaimana mungkin aku tidak mensyukurinya",
jawab si kaya itu. 
Akhirnya si kaya itu pun pulang ke rumahnya.

Masa berlalu,....




Si kaya yang masih terus tetap bersyukur kepada Allah,
semakin Allah s.w.t. tambah kekayaannya . 
Sementara  si miskin menjadi bertambah miskin.
Allah s.w.t. mengambil semua kenikmatan-Nya 
sehingga si miskin itu tidak memiliki selembar 
pakaian pun yang melekat di tubuhnya.
Ini semua kerana ia tidak mahu bersyukur 
kepada Allah s.w.t.


LISTEN TO QURAN

Listen to Quran